Selasa, 14 Desember 2010

'memberi' lah....

Sering di benak kita terlintas keinginan untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang ditimpa musibah ataupun saudara lain yang kurang beruntung, namun disisi lain ada beberapa ketakutan,baik ketakutan akan kehilangan banyak harta kita,apa yang kita dapatkan jika kita memberi, sampai pikiran 'darimana kita sendiri memenuhi kebutuhan pribadi kita jika memberi sebagian besar harta kita',yaah...semua itu seakan menjadi momok yang mengurangi keikhlasan,ketulusan serta niatan baik kita untuk memberi. Rasanya manusiawi jika terlintas hal-hal tersebut ,namun terlebih penting adalah mengembalikan semua kepada landasan awal kita. Seperti kita tahu bahwa apa yang ada di dunia ini hanya sementara dan titipan dari Sang Maha Pencipta, dan apabila sewaktu-waktu semua yang ditipkan harus dikembailkan atau diminta oleh Sang Empunya,(jangankan harta, udara atau oksigen saja kalau itu DIA berkendak untuk mengambil smuanya, apa yang akan kita perbuat???just realize, we aren't d owner ), maka kita sebagai peminjam mau tidak mau legawa mengembalikannya. Bukan hal yang mudah menyadari dan selalu mengingatnya, karena dasar manusia memang sedikit angkuh, sombong berjalan di atas bumi-Nya, dengan rakus mengambil, memanfaatkan apa yang terdapat didalamnya...bahkan seakan kitalah yang memiliki semua, bahkan jika ada sebagian hak orang lain pada harta kita ( dan kewajiban kita mengeluarkannya),masih saja ada rasa berat mengeluarkannya,bahkan kadang ada rasa ingin diperlihatkan,ingin tenar, ingin namanya dipasang, ingin diketahui oleh banyak pihak, sebenarnya...bukannya tidak boleh atau dilarang....namun akankah jauh lebih indah jika tangan kanan memberi, tangan kiri tidak mengetahuinya, karena menjaga hati dari rasa riya' sungguh sulit. Sebaiknya kita tidak mengharapkan apapun ketika memberi,pun, imbalan dari-Nya...berlomba2 memberilah semampu dan sekuat kita tanpa ingin ini,itu , dan embel2 lainnya, memberilah seolah2 kita adalah kepanjangan-tangan yang dipercaya oleh-Nya...

Jumat, 03 Desember 2010

inspirated by habibie-ainun

Lama saya tidak menorehkan apapun ke blog,karena sudah terinfeksi rasa malas,capek,dan lain-lain. Tapi melihat tayangan di salah satu televisi swasta tadi tdak tahan juga air mata mengalir deras lagi (dasar memang saya yang cengeng atau apalah) tapi benar - benar saya rasakan hempasan perasaan yang begitu besar dari mantan bapak presiden RI tsb. Pak Habibie...memang selama ini saya jarang memperhatikan tokoh bangsa, namun semenjak kehilangan mendiang istrinya, saya sedikit tergelitik untuk mengikuti cerita di balik kisah pak Habibie dan istrinya,ibu ainun...karena di masa seperti ini pun ,di saat banyak ketidakcocokan post marriage, beliau bisa menunjukkan bahwa masih ada pasangan nyata yang sepanjang bersamanya seakan they really fallin in love each other ever after (ga tau maksudku apa ini,pokoknya hampir seperti romeo-juliet), dan walaupun banyaknya masalah dapat terselesaikan dengan saling mengerti,rasa saling membutuhkan , menjaga,dan rasa sayang yang ikhlas....dan saya rasa itu bukan hal yang mudah,namun mereka mampu dan bisa..Tetesan tangis yang keluar dari mata pak Habibie sepanjang menceritakan tentang istrinya, pengalaman , dan cerita kisah mereka membuat seolah-olah saya terbius,masuk ke dalam rangkaian kisah yang diceritakan...Subhanallah...tulus dan bersih sekali perasaan sayang beliau ke ibu Ainun, dan besarnya rasa itu dapat membuat perasaan iri dari istri, calon istri, maupun wanita -wanita lain... Beliau seharusnya menjadi salah satu contoh untuk pasangan,terutama lelaki ya, yang mungkin tidak semua akan dapat mnenjadi sepertinya,namun setidaknya jadikanlah tolak ukur dan cerminan di saat terjadi suatu masalah,prahara dengan pasangan....Saya pribadi menyadari bahwa semua itu tidak mudah,bisa dibilang sulit...very2 hard ...namun jika seseorang telah memutuskan untuk membangun sebuah keluarga setidaknya bangun pondasi perasaan 'saling' yang kuat terlebih dahulu,dan jaga, pupuk pondasi tsb dg masing2 tipe dan gayanya...finally hope we'll be like them

Kamis, 27 Mei 2010

the granny

beberapa saat yang lalu di tengah perjalanan pulang, sepintas saya melihat sepasang kakek nenek saling menitih bergandengan tangan menapakai tangga kecil turun dari angkutan umum,,,sungguh indah sekali melihat "pemandangan" tsb. Rasa iri karena mereka bs merasakan indahnya saling memiliki dan menyayangi hingga masa tua,geli karena dua-duanya berusia hampir sebaya ,iba seolah-olah keduanya bahkan tampak tak kuat untuk menopang tubuhnya sendiri, trenyuh karena diusia sesenja itu anak cucunya tega membiarkan keduanya bepergian sendiri (atau mereka datang untuk memberi kejutan untuk anak cucunya????who knows...)..melihat hal ini sempat terlintas bagaimana keduanya dapat bertahan mempertahankan percikan-percikan sayang,perhatian,saling menjaga,percaya???dapatkan saya menjadi penerus-penerus mereka??

Sabtu, 08 Mei 2010

mengapa..mengapa

dearest Allah..
mengapa saya harus menjalani ini lagi
mengapa saya melewatinya lagi
haruskah saya meratap,marah, dan kesal???
namun pada siapa??tempatmengadu,mengutarakan semua
akh...betapapun beratnya ini
tetapkanlah keyakinan dalam diri
akan kemudahanMu nanti
akan kebahagiaan dariMu esok hari..

Kamis, 29 April 2010

.....

Di Suatu sore, saat kelelahan badan,pikiran,jiwa beraduk menjadi satu,rasanya airmata sudah berada di pelupuk mata,,,,,saya lelaaah,capeeeek teriak batin saya,,,,ingiin sekali lari dari semua masalah,,huuummmfff,,,tak jua saya peduli deru sedu sedan ini tampakkah oleh yang lain atau tidak, sebodo amat dengan malu,sungkan , setidaknya sedikit kelegaan dari tumpukan beban jiwa,,,,aaaaaahhhhhhhh,,,dimanakah ketenangan jiwa bisa kudapatkan,,,,rasanya dunia hanya tempat menumpuk masalah , tempat para pejuang hedonisme membanggakan dirinya dengan gemerlap hidupnya,,,,kepada Rabbiku, Tuhan yang kucinta, maafkanlah diri ini yang tidak akan pernah sanggup menghadapi tiap uji tanpa belaskasianMu, ampunilah tiap hembusan nafas, tiap jengkal langkah, tiap detik waktu yang sia-sia, mohon ringankanlah semua..

Sabtu, 20 Maret 2010

Fokuuuusssss!!!

Terhitung lebih dari satu setengah bulan dari sejak pertama saya menapakkan langkah di tempat itu, bukan waktu yang cukup lama sebenarnya untuk mempelajari, mengenal dan mendalami sesuatu yang sangat baru untuk saya... Tapi rasanya sangat cukup untuk membuka mata akan diri saya bahwa saya bukan orang yang berpendirian teguh, mudah tergoyahkan orang hal kecil....bukan penyesalan yang saya rasakan saat ini, justru rasa syukur karena banyak pelajaran berharga yang dapat saya petik darisana,tentang kehidupan, lika-liku pernikahan, perjuangan, keteguhan hati, kebersamaan, toleransi, hirarki, dunia usaha, hukum, kesenjangan, safe-work, dan banyak hal lainnya...Butuh pertimbangan yang rumit antara berat melepaskan sesuatu yang sudah menjadi bagian dari diri ini dan keinginan untuk mendapatkan yang jauh lebih baik, dan saya memutuskan untuk memilih 2nd choice.. Yup, untuk menjalaninya butuh keberanian lebih, kesiapan mental, dan kemampuan berargumen serta bersilat lidah...Tudingan miring, sindiran,bahkan mungkin cacian dilontarkan baik di depan maupun di belakang saya,lelah saya menanggapi semua itu hingga tetap saya putuskan untuk tetap melakoni dengan segala konsekuensinya. Niatan dan keinginan saya dari awal sebenarnya ingin memfokuskan diri pada satu bidang sedini mungkin hingga suatu saat dapat mencapai satu titik puncak lebih awal pula....huffff,siapa yang menyangka...hanya dalam hitungan bulan saya tak kuasa lagi, merasa tak nyaman dan ingin mencari yang lebih...kadang saya aberpikir,,,inikah bentuk ketidak konsekuenan diri ????atau inikah petunjuk ada jalan lain di luar sana yang memang menjadi dunia saya, jalan untuk mencapai titik puncak (semoga)...entahlah,,,siapa yang tahu,,sekarang saatnya memulai dari awal,,,lebih fokus dan konsisten untuk mencari satu jalan yang sesuai dengan talenta yang ada, mengexplore kelebihan diri...

Rabu, 03 Februari 2010

a lil note

Sudah cukup lama saya mengenalnya...
yaah tak terasa waktu berjalan begitu cepatnya,hampir tujuh kali pergantian tahun kami saling mengenal
Tak banyak yang tahu bagaimana dirinya sebenarnya, dan apa yang dirasakannya, dia terlalu pemalu, tertutup dan tidak mudah menhungkapkan apa yang dirasakannya, yang dilakukannya hanya diam,menyimpan rapat-rapat dan memikirkannya sendiri.
Rasanya sulit menggambarkan bagaimana tepatnya apa yang saya rasakan terhadapnya
rasa ingin melindunginya, tak ingin ada yang menyakiti dan memanfaatkannya,kasihan, iba, menyayanginya seperti saudara sendiri..dan yang pasti,saya ingin yang terbaik untuknya, tak ingin ada yang berperihaln buruk terhadap dia, apalagi menyakitinya..karena dia terlalu baik, terlalu naif, terlalu setia, dan sedikit polos mungkin , hmm..walaupun tak sepolos bayangan orang juga..
Banyak hal yang sudah dia dan saya lalui, manis, pahit, asam hingga getirnya cerita hidup saya mungkin dia telah mengetahuinya.....he's one of my best friends, siblings, partner,etc..
Dan saya berpikir dia berhak, sangat berhak untuk mendapatkan yang jauuuuuuh lebih baik...jauh lebih indah dari apa yang dia inginkan selama ini
Beratlah rasanya saat mengetahui bahwa sesuatu yang diinginkannya adalah hal yang paling membuatnya jatuh terpuruk
Saya sangat tahu bagaimana rasanya
Saya amat mengerti,,,karena saya pernah mengalaminya, dan tidak hanya sekali,,namun beberapa kali...beberapa kali saya terpuruk, dan saya tidak ingin orang lain merasakan hal yang sama,tidak secuilpun, apalaagi dia.....
Entahlah mengapa Tuhan seolah-olah menyerangnya dengan cobaan bertubi-tubi, ujian datang silih berganti..tak memberinya waktu untuk menghela nafas sejenak merasakan kebebasan, sukacita...
Bersabarlah...Pasrahkanlah..hanya itu yang dapat terucap ketika satu ujian lagi menderu...Saya tidak tahu harus melakukan apa, harus bagaimana membuatnya bangkit,berdiri tegak kembali...suatu saat dia akan tahu dan mengerti apa hikmah yang dapat diambil dari hidup ini, dan saya akan selalu ada untuk mendengar cerita, keluhkesah, tawa dan tangisnya..dan saya akan tetap sama...tak ada yang berubah, hanya waktu, kehidupan yang terus berjalan,

Keep on movin brother
I'll be around ^^,

Sabtu, 16 Januari 2010

this last 5 months

5 bulan , yuuup, terhitung hampir lima bulan terakhir ini terasa sangat berat untuk saya lalui..
campuran antara keinginan,cita2, harapan, kebutuhan, perasaan, raga, pikiran, diri sendiri, keluarga, teman, orang-orang di sekitar..........
banyak hal yang terjadi hingga membuat saya sempat berpikir sempit
dimulai dari september, sebuah perasaan ganjil itu datang, perasaan aneh yg krg dpt saya ungkapkan dgn kata-kata, dan perasaan itu semakin nyata sekembalinya
saya ini bodoh kah, tolol kah sedungu itukah??..terperangkap dalam kubangan perasaan mungkin,,
saya yang telah berusaha sebaik2nya, sekuatnya, se mandiri mungkin, setegar -tegarnya,berubah semaksimalnya, tapi masiii saja tetap menjadi "terdakwa",,,
saya tidak pernah lari atau pergi selangkahpun,,,itu jelas terucap berulang kali, berusaha selalu mengerti dan memahami keganjilan, kekurangan yg ada,,,,
yaaaa....saya selalu bersaha menjadi lebih bertoleransi terhadap yg ada,,
tapiii melalui kacamata itu saya tetap orang yang tidak bisa menerima kekurangan, menuntut ini-itu, tidak membantu, dan melulu berpikir tentang "perasaan" dan terakhir, saya orang yang pergi..hummmff..."apa lagi iniiiii???"pikiran saya saat itu.
saya memang orang yang suka ngomel,marah,ngoceh...tapi tidak berindikasi saya tidak bisa menerima kekurangan org lain, yang saya inginkan adalah saling memperbaiki diri atas kekurangan tsebut dgn saling mengingatkan,yup, yang saya lakukan hanya" mengingatkan untuk menjadi lebih baik".Seandainya tidak mau menerima kekurangan saya tidak akan tetap ada saat itu.
Menuntut ini-itu,,,bukankah itu suatu hal yang biasa untuk suatu hal yang saya memiliki sedikit hak atasnya??dan yang saya tuntut saya rasa masih jauh dari kata berlebihan, amat sangat sederhana, kecil dan tidak memberatkan.
Tidak membantu...oooh,brp kali terlontar ptnyn "apa yg bs dbntu?" tak pernah ada jwbn, mungkin saya yg tampak tak sungguh2 akan membantu...barangkali..
Melulu berpikir tentang "perasaan"...nope !absolutely wrong!i know that life isn't just bout love.saya jg pny keluarga, saya punya cita2&masa depan, saya pny org2 di sekeliling saya yang perlu dipikirkan, tapi yang saya sempat saya utarakan hanya mengenai hal "itu2" saja, jadi tampaklah saya sbg perpaduan plegmato-melanko-romantistik absolut.
Saya orang yang pergi, bukannya sebaliknya??tak sedikitpun ada pkrn, d fact is im standing still on d same place everytime. "kata2 itu" terlontar hanya untuk pembatas sisi egooistik saya , sbg tembok agar luapan tuntutan saya tidak meluap, tdk mjd beban yg memperberat kondisi yg sudah sangat2 berat...

Cita, Masa depan,keluarga,tekanan sana-sini,,, untunglah sampai detik ini saya masih bpikir positif bermimpi segala sesuatunya menjadi mudah, mengubah keruwetan menjadi satu titik terang, masih dapat bertahan memikirkan sesuatu yang baik,baik dan baik, karena saya percaya Sang Maha Pencipta selalu menyayangi hambaNya, Sang Maha Baik, Sang Pendengar setia, saya percaya atasNya. dan rasa percaya itu yang membawa saya tetap pada keteguhan diri untuk dapat bertahan, dibatasi dg rules yang ada...dengan membawa idealisme diri. Saya mencoba tetap berdiri, jatuh-bangun-terjerembab-bangkit lagi-terperosok lagi- merangkak bangun lagi...mengisi penuh lembaran crita saya akhir-akhir ini...mulai peluh keringat, keluhan, tetesan air mata, deraian tangisan hingga sampai pada satu titik saya merasa hampa,kosong&tak berarti lagi..saat itu hanya ada rasa percaya, percaya, dan percaya kepada Yang Maha Kuasa...percaya bahwa semua ini akan membaik, percaya akan adanya keajaiban dariNya, percaya bahwa saya akan mampu melewati semuanya dengan baik, percaya akan janjiNya dan kemudahan dariNya. Saya percaya semua menjadi indah pada waktunya.percayalah kawan!

Dedicated to: pendengar2 setia keluh kesah selama ini..tanpa support kalian,entahlah spt apa jadinya.terima kasih yang tak terkira.. untuk waktu, support dlm bntk apapun itu, semua masukan2 itu membuka mata&pikiran untuk berpikir jernih kembali. Maaf jika sering "menghilang" tanpa kabar, sudah dapat diraba2 apa yg tjd wkt itu kan..yup yup yup,bombay time.. =) luv u all guys(mey,yur,vit,nuz, genk,noph,rasek,meg,nina,dince,wyn,fit,agg,gus,flo dkk )

Jumat, 15 Januari 2010

once...again..

Sekali lagi...
hmm.....satu ujian yang harus dihadapi lagi
memang khidupan manusia tak akan terlepas dari berbagai ujian dan cobaan
tapi rassanya semua datang bertubi-tubi
kadang saya merasa terengah-engah, hampir tinggal setengah nafas..
menganggap kehidupan tidak adil..
merasa tersudutkan oleh berbagai kondisi hingga tak bisa lagi bergerak, apalagi berlari...amat tak mungkin
semakin lengkap semua,
ketika..
satu persatu "saudara2" seperjuangan pergi
melengkapi setengah jiwa mereka
mencari segenap kebahagiaan di dunia ,dan akhirat nantinya
ingin teriak "jangan tinggalkan saya sendiri disini, sangat membutuhkan kalian"
tapi rasanya egois sekali...
biarlah...mencoba menghadapi ini sendiri..tak perlu lah lagi2 merepotkan orang lain.
tkadang saya merasa,,,
mungkinkah ini saat dimana kematangan diri diuji
dunno for sure.. ;(
all that i know
sekali ini,lagi dan lagi, saya mencoba untuk menata potongan puzzle kehidupan yang kembali terserak

abang

Saat saya membaca artikel ini di majalah Mutiara Amaly vol.41,,,terpikir satu keinginan untuk meresensi tulisan tsb...menggunakan bahasa melayu yg lugas, apa adanya...bahkan ada beberapa katanya yg tidak saya mengerti maknanya hingga harus bertanya ke orang2 yg "lebih mengerti&paham"...Disini tdk dituliskan nama penulis maupun inisialnya.Mungkin tulisan ini sebuah curahanhati seseorang atau murni fiksi, entahlah,,,,,, saya pun tidak tau persis. Telah saya coba untuk mencari di official-site majalah tsb, sayangnya artikel ini tak berhasil saya temukan juga...Harapan saya, ada sesuatu hal positif yang bisa dipetik dari tulisan ini, karena menurut saya pribadi, tulisan ini bagus untuk media introspeksi, memperbaiki diri untuk masing-masing pribadi baik yang masih sendiri,yang sedang menjalin suatu hubungan,dan terutama untuk yang sudah berkeluarga...Semoga bermanfaat =)

" Masa kita belum kawin, abang pegang tangan saya saat kita melintas jalan, saat kita pergi berjalan-jalan.
Abang bergurausenda dengan saya, saat kita keluar bersama-sama, saat kita berbicara di ujung telepon, abang suka goda saya, sampai saya merajuk kemudian abang pujuk saya.
Saya suka sangat waktu itu, rasa macam bahagia sangat, abang selalu berbincang dengan saya, masalah abang dengan keluarga,dengan kawan-kawan, dengan dosen, dengan diri abang sendiri,,,pasal pelajaran, pasal kehidupan,pasal semua benda.....saya suka sangat macam itu.
Bila saya merajuk, abang mesti pujuk, saya suka sangat macam itu, kadang-kadang abang pun merajuk juga, jadi saya pula yang pujuk,asyik sangat masa itu kan abang?? Dulu abang selalu telepon, cakap abang sayang saya, cakap sayalah satu-satunya 'sayang' abang, abang yakinkan saya nyawa abang, saya lah jiwa raga aban, saya suka sangat macam itu abang.
Dulu masa saya sakit, masa saya ada masalah abang mesti tanya saya dah makan kah atau belum, dah pergi klinik atau belum, dah makan obat atau belum abang belikan saya jus apel,buah, abang belikan saya baso, abang ingin saya cepat sehat, nanti boleh lah kita pergi ke gedung bioskop.
Abang....saya sedihlah bang, kenapa yang dulu dah tak sama lagi, mana senyuman abang pada saya? kemana perginya gurauan abang? mana kata-kata sayang abang?
Abang dah tak pegang tangan saya apabila lintas jalan, apabila jalan-jalan di taman. Abang dah tak bergurau dengan saya, abang dah tak sayang saya kah? abang dah tak pujuk saya saat saya merajuk, kenapa abang? saya sedihlah abang, sedih sangat sekarang...
Abang dah tak seronok dengan saya lagi, cara bercakap abang dengan saya pun dah lain, abang tak lagi cakap lemah lembut, abang tak cakap romantik, abang macam bengong dengan saya, abang maki saya, saya bukan sengaja buat salah, saya sedihlah abang,sedih sangat....
Sampai hati abang buat begini, tiap-tiap malam saya menangis, bila saya fikir-fikir abang sekarang bukan seperti abang yang saya kenal semalam, bukan abang yang saya cintai dulu...kenapa abang...kenapa.... "

Rabu, 13 Januari 2010

Chemical Peeling

Chemical Peeling merupakan suatu teknik rejuvenating-skin mempergunakan cairan kimia yang menyebabkan pengelupasan pada lapisan kulit yang pada hasil akhirnya diharapkan dapat memperbaiki tekstur dan kondisi kulit menjadi lebih halus, tampak lebih cerah&sehat.
Menurut kedalaman kerjanya, chemical peel dapat dibagi menjadi:
>>superficial peel : bekerja pada lapisan epidermis kulit , menstimulasi pembentukan lapisan epidermis kulit, dapat melalui penggantian sel kulit mati pada stratum corneum tanpa proses nekrosis hingga seluruh lapisan epidermis sehingga memperbaiki penampilan kulit.
contoh : TCA 30%, Glycolic Acid 50%
>>medium-depth peel : bekerja sampai dengan lapisan papillary dermis, menimbulkan inflamasi pada lapisan tersebut sehingga diharapkan setelah prose inflamasi tersebut dapat mengatasi kerutan yang superficial dan mengurangi proses pigmentasi
contaoh : TCA 50%
>>deep-peel : bekerja hingga ke lapisan reticular dermis, yang diharapkan akan menstimulasi pembentukan kolagen sehingga memperbaiki elastisitas kulit, dapat mengurangi deep-scar serta mengurangi proses pigmentasi
contoh : Phenol-peel
(to be continue..)

Minggu, 10 Januari 2010

mikrodermabrasi

Mikrodermabrasi pertama kali dikembangkan di Italia tahun 1985. Sejak saat itu mikrodermabrasi menjadi popular di Eropa dan Amerika. Jauh sebelumnya, masyarakat Yunani kuno telah mengenal teknik memperhalus kulit wajah dengan menggunakan masker yang dibuat dari partikel batu pualam.

Mikrodermabrasi merupakan suatu prosedur tindakan/ teknik yang menyebabkan terjadinya abrasi ringan pada lapisan luar kulit (epidermis, str.corneum) menggunakan tekanan tinggi partikel kristal.
Seiring dengan perkembangan permintaan pasar, berkembanglah beberapa bentuk teknik mikrodermabrasi, diantaranya crystal mikrodermabrasi (menggunakan partikel zincoxide/ alumuniumoxide/partikel organik lainnya), diamond mikrodermabrasi (metode yang sedang marak di pasaran akhir-akhir ini, menggunakan diamond sebagai partikel abrasifnya), dan home-mikrodermabrasi. Pada prinsipnya semua metode mikrodermabrasi itu sama-sama mengaplikasikan partikel-partikel di permukaan kulit sehingga terjadi proses eksfoliasi dari sel-sel epidermis yang mati, dan diharapkan dengan proses tersebut memicu perubahan molekular sehingga terjadi regenerasi dari sel-sel baru, pada beberapa sumber menyebutkan proses tersebut juga dapat memicu produksi kolagen namun belum banyak dibuktikan keberhasilannya pada beberapa studi.

Indikasi mikrodermabrasi
Seperti prosedur teknik kosmetik yang lain, pemilihan pasien untuk dilakukan tindakan ini merupakan suatu hal yang menjadi poin perhatian khusus. Mikrodermabrasi efektif untuk kondisi kulit superficial,
contohnya:
1. photoaging
klasifikasi photoaging dari Glogau
* Mild (typically aged 28-35 y)
o Little wrinkling or scarring
o No keratosis
o Requires little or no makeup
* Moderate (aged 35-50 y)
o Early wrinkling, mild scarring
o Sallow color with early actinic keratosis
o Requires little makeup
* Advanced (aged 50-65 y)
o Persistent wrinkling
o Discoloration with telangiectasias and actinic keratosis
o Wears makeup always
* Severe (aged 60-75 y)
o Wrinkling - Photoaging, gravitational, dynamic
o Actinic keratoses with or without skin cancer
o Wears makeup with poor coverage
2. kerutan halus wajah
3. scar (bekas luka)superficial
4. age-spot
5. acne
6. pori-pori lebar.
Untuk lesi yang lebih dalam( deep scar, kelainan pigmentasi) mikrodermabrasi kurang memberikan hasil nyata. Pilihan untuk deep lesion dapat dicoba denganmodalitas yang lain seperti dermabrasi, chemical peeling, atau laser resurfacing.

Kontraindikasi mikrodermabrasi :
penggunaan isotretinoin (Accutane) dalam jangka waktu 1tahun belakangan karena dapat meningkatkan resiko terjadinya scar ; infeksi virus herpes yang aktif; keganasan kulit ; dermatosis; beberapa kondisi keratosis.


Untuk mendapatkan hasil yang signifikan, prosedur ini membutuhkan setidaknya 5-12 kali tindakan, selain itu ketepatan dalam pengaplikasian alat oleh operator memberikan pengaruh yang cukup besar(operator hendaknya seseorang yang telah mengikuti trainee penggunaan mikrodermabrator). Dari beberapa studi didapatkan untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal, prosedur tindakan ini disertai dengan penggunaan treatment topikal tertentu, yang biasa dipakai antara lain tretinoin, AHA, asam retinoid , vitamin C. Pada kasus pasien dengan hiperpigmentasi dapat dipakai hydroquinon dengan persentase rendah selama jangka waktu antar tindakan pertama dan selanjutnya untuk memaksimalkan hasilnya.

Source: dari berbagai sumber

for my lovely parent


Bapaak..ibuuu....
maaf sebesar-besarnyaaa...
hingga saat ini pun anakmu ini belum bisa mengurangi beban orang tua
sampai detik ini anakmu ini masih sering menjadi beban pikiran
sungguh..sebenarnya yang saya inginkan hanya kebahagiaan bapak-ibu
saya ingin membuat bapak-ibu bangga atas hasil krj kerasnya selama ini mencari penghidupan ksana kemari demi makan, sekolah, dan kebutuhan kami..

Bapaak...saya tahu bahwa bapak adalah org yg selalu saya pikirkan pertama kali ketika saya akan melakukan sesuatu, Bapak menjadi contoh dan tauladan seseorang yg ga pernah lelah bekerja..u r a great workaholic!!!saya ingin menggantikan posisi bapak mcukupi kbthn keluarga...saya sangat ingin dan saya sdg berusaha sekarang..tunggulah saat itu bapak, mohon ridlo dan doa darimu agar saya mendapat kmudahan, dan lagi-lagi berharap banyak keajaiban dari-Nya...saya ingin lihat bapak hidup santai,tdk susah lg, mencicipi lagi kenikmatan berada di Baitullah (itu keinginan Bapak yang paling besar saat ini kan??). Semoga suatu saat keinginan bapak terpenuhi...Saya tak akan membiarkan seorang pun melihat rendah pd bapak..tidak akan!Walaupun betapa sering kita dianggap remeh dan sebelah mata oleh orang2 "pembesar" itu.I am very proud of u.

Ibu...banyak hal yang sangat kompleks mengenai ibu, kerasnya hati, sikap, sifatnya yang terbentuk dari tuntutan hidup ibu dari kecil lahir d tgh kluarga tdk mampu. Keinginan dan citanya yang sangat kuat membuat ibu harus bekerja ekstra keras. Ibuuu..lunakkanlah sedikit hatimu, kondisi saat ini sudah tak sekejam&skeras dulu...saya mengerti knapa ibu menuntut ini, itu,,"memaksa" ini itu...saya sadar sekarang mengapa ibu melakukan itu semua...maaaf, mungkin saat ini kondisi tengah membuat saya jengah, lelah , hampir menyerah...tapi selalu ibu lecutkan agar saya bangkit lagi...maaf saya sering menyakiti hati, slalu myalahkan knapa saya tjerumus dlm dunia profesi saya saat ini..prfesi yg mgkn sudah mjd takdir saya, krn bkali pun saya mghndr tetap jalan ksanalah yg dpermudah (apa mgkn doa ibu juga,hmmmfff)...yaaah, saya tahu tak setiap keinginan bs tercapai..tp untuk mencintai dunia krj ini mbthkn brain wash..yup, im still doin it slowly... Sekarang ibu pun mjd keranjang cerita tiap detil khidupan saya, sekaligus menjadi komentator terpedas sepanjang sejarah curhat saya... =) but i know u never mean it. Ibu hanya ingin melihat saya menjadi wanita yang kuat, tak lembek lagi (dalam bahasa ibu mental tahu). yup, this condition makes me stronger, work harder, although not as hard as u did. Ibuu...sabar yaah, i'll show u that i can be ur "dream daughter". saya tahu tak dimintapun, nama kami, anak2mu, pasti terucap dlm stiap sujud panjangmu....
Tak terukur betapa saya sangat sayaaaang Bapak&Ibu..Thx Allah 4 giving me both of u as my parent

Jumat, 08 Januari 2010

ikhlas

tidak ada yang tahu bagaimana perasaan itu ada
yang dirasa hanya asa, keinginan dan harapan
agar orang yang disayangi bahagia....
walaupun terdapat rasa yang menyiksa pada diri saat melihat kebahagiaanya menari di atas perih kita,sakiiit memang tapi tidaklah mengapa,
asal dapat melihatnya tersenyum, menapaki hidupnya saat ini dengan sukacita
tak terbersit satu penyesalan pun kepada Yang Maha Kuasa
atas segala kesempatan untuk mengenalnya, mengambil ilmu darinya, menjalani sedikit waktu yang tersa indah dengannya
Dan ketika pada saatnya kesempatan itu telah sirna, harus terbangun keikhlasan untuk rela melepasnya....mengikhlaskan yang terbaik untuknya
tak muudah mungkin...jatuh bangun pastinya...deraian air mata, hal yang sudah menjadi biasa, namun itu semua mengingatkan bahwa perasaan ini merupakan suatu anugerah yang indah dariNya..yang hendaknya selaluu dijaga, dibina dalam naungan ridloNya
Satu doa yang sering terlantun hanya agar DIA selalu menjaganya, memberikan kebahasiaan, kemudahan, dan segala kebaikan untuk dirinya...